Rizky Sembada Lawan Sepadan Nur Arifin Di Pilkada Trenggalek 2024 -->

Iklan Semua Halaman


 

Rizky Sembada Lawan Sepadan Nur Arifin Di Pilkada Trenggalek 2024

Sunday

 

Rizki Sembada saat wawancara dengan jurnalist

Trenggalek, Maknajatim -

Sosok kompetitif dan sepadan melawan Nur Arifin ( petahana) dalam pilkada kabupaten Trenggalek, adalah Rizki Sembada. Hal itu diungkapkan saat memberikan keterangan pers, bahwa akan maju sebagai calon bupati Trenggalek, jika peluang mendampingi Nur Arifin sudah Tertutup, Minggu (30/6/2024).



Rizki Sembada dalam keterangannya mengatakan, setelah melihat pengumuman dari PDIP, sinyal keputusannya itu jatuh ke tangan Syah Natanegara.
Karena itu hanya ada dua pilihan yaitu, berhenti atau maju untuk

 berkompetisi.



','Sebagai petarung, saya akan tetap maju dalam pilkada kabupaten Trenggalek," tegasnya.



Menanggapi jumlah partai yang akan mengusungnya, Rizki mengatakan ada empat partai yaitu ( Hanura, Golkar, Demokrat, dan PKS).
Saat ini tinggal menunggu keputusan saja, karena kita sudah melakukan konsolidasi aktif dengan partai partai tersebut.



",Dampaknya sekarang, membuat para petinggi partai agak goyang, " katanya dengan nada kalem.



Lebih lanjut menurut Rizki, untuk komunikasi dengan DPP, saya menunggu instruksi dulu dari partai partai yang akan mengusung. Karena itu kami tidak akan melangkahi DPC atau DPD, kecuali mereka meminta saya ke DPP dan itu akan saya lakukan.



Seperti halnya di partai Hanura sudah turun surat tugas dari DPP,  kalau dari Golkar tidak mungkin dapat surat tugas, karena tinggal menunggu keputusan saja.
Dari PKS dan Demokrat juga sama, menunggu  tanggal lima atau enam juli keputusannya. 



Kalau nanti kita ditakdirkan berhadap hadapan dengan petahana, dalam pertarungan itu selalu ada peluang,  ada yang menang dan ada yang kalah.



Saya rasa tidak ada orang yang sempurna ," ibaratnya ada raksasa yang kalah dengan Semut, karena masuk ke lubang Telinganya."
Jadi saya optimistis, tidak ada yang tidak mungkin, peluang kami sama dengan petahana, bisa menang. "ungkapnya.



Ditambahkannya, saya pulang ke Trenggalek kurang lebihnya adalah, dari petahana dan tim nya. 

 Dan apa yang saya lakukan sejauh ini adalah, untuk meyakinkan petahana, tetapi hasilnya nihil, saya tidak digandeng petahana. 



 
Karena dinamikanya seperti ini, belum ada yang muncul dan serius sebagai calon bupati, sebagai putra asli daerah saya merasa terpanggil dan siap berkompetisi, sebagai calon bupati dalam pilkada tahun 2024," pungkasnya.