Fiskal Kecil Kebutuhan RPJMD Harus Menjadi Prioritas

Pranoto ketua komisi III DPRD Trenggalek

Trenggalek, Maknajatim -
Rapat kerja Komisi III DPRD dengan OPD mitra, membahas raperda perubahan APBD, bertempat di aula DPRD kabupaten Trenggalek, Sabtu (3/8/2024).

Pranoto Ketua komisi III DPRD kabupaten Trenggalek saat dimintai keterangan mengatakan, rapat kerja bersama dengan OPD mitra, membahas RAPBD perubahan tahun 2024.

Dalam rapat kerja ini kita hadirkan  bappeda, Dinas PUPR , Bagian pembangunan, dan bagian pengadaan barang dan jasa.

,"Karena fiskal kita kecil, jangan memburu keinginan semata, tetapi kebutuhan RPJMD harus menjadi prioritas, sehingga target target tahun 2024, bisa terpenuhi". ujarnya.

Lebih lanjut menurut Pranoto, kita memberi rekomendasi kepada badan anggaran.
Tetapi kita  juga melihat  program kegiatan di lapangan, seperti  di bagian pembangunan ada Pemangkasan anggaran.

Menurut kajian komisi III yang perlu ditindak lanjuti dan dikurangi adalah realisasi proses berjalan di lapangan.

Contoh, pembinaan advokasi hari ini belum ada realisasi, tidak dilaksanakan pun masih bisa berjalan.

Anggaranya sebesar 85 juta mohon ditunda dulu, soal konsultasi dengan kementerian silahkan.

Selanjutnya Dinas PUPR dengan anggaran 4 milyar, menurut kajian komisi III tidak masuk akal.
Ketika melihat exciting yang ada dibawah, untuk APBD  perubahan tahun kemarin saja sebesar  25  milyar.

, "Kita bukan mengusulkan anggaran, tetapi yang menjadi temuan komisi III, kepala daerah, dan teman teman OPD  agar di tindak lanjuti, sehingga pemerintah hadir, idealnya 25 milyar."ungkapnya.

Ditambahkan, realisasi kegiatan sudah mencapai 95 persen, dan realisasi anggaran mencapai 54 persen, dan itu  masih pada proses administrasi, "tutupnya.