Foto :Boby Maknajatim / Ketua DPRD Trenggalek Doding Rachmadi saat wawancara dengan awak media
TRENGGALEK, MAKNAJATIM -
Rapat paripurna persetujuan terhadap program pembentukan perda tahun 2025, dan jawaban bupati atas pandangan umum fraksi fraksi, terhadap raperda APBD tahun 2025, hadir Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Trenggalek, Pjs bupati serta Kepala OPD, bertempat di aula DPRD, Senin (11/11/2024).
Doding Rachmadi Ketua DPRD Trenggalek saat dimintai keterangan mengatakan, hari ini ada dua agenda yaitu, penetapan propemperda sebanyak 17 raperda, yang 4 dari DPRD, yang 10 dari bupati, dan yang 3 kumulatif APBD induk dan PAK .
Selanjutnya jawaban bupati tentang, pandangan umum fraksi fraksi, sebanyak 40 halaman yang dijabarkan oleh Pjs bupati salah satunya adalah,"JLS ( jalur lintas selatan), untuk pengadaan tanah sebesar 30 milyar, " ujar Doding.
Menanggapi DID ( dana insentif daerah), sekarang sudah ganti nama menjadi insentif fiskal.
Mudah mudahan tahun ini naik, tetapi itu tidak pasti, ketika pemerintah daerah mendapat penghargaan, baru mendapat insentif dari propinsi atau dari pusat, " jelas Doding.
Sedang DAK sekarang turun dan untuk fisik mengalami penurunan yang cukup signifikan, karena itu kita harus mengcover dengan anggaran sendiri.
Dampaknya, di PU banyak DAK yang tercoret karena tidak ada biaya.
Karena dari 173 milyar turun menjadi 155 milyar, ada penurunan 25 - 30 persen, " tutupnya.